Admin (Info Dewasa)

Sejarah Sukses Produsen BlackBerry

Headline
Demam ponsel pintar BlackBerry kini sudah merambah ke berbagai negara di dunia. Bagaimana asal-usulnya?
Pada 1984, dua mahasiswa teknik asal Kanada yaitu Mike Lazaridis dari University of Waterloo dan Douglas Fregin dari University of Windsor mendirikan Research in Motion (RIM). Perusahaan yang fokus di bidang konsultasi bisnis ilmu komputer dan elektronik ini berbasis di Waterloo, Kanada.
Dalam kurun empat tahun, RIM juga berkecimpung di dunia transmisi data nirkabel dan pengaturan terminal nirkabel menggunakan gelombang radio. Pada 1988, RIM menjadi perusahaan pertama yang menjadi pengembang data nirkabel di Amerika Utara.
Perusahaan ini juga menjadi yang pertama di luar Skandinavia dalam mengembangkan produk konektivitas untuk jaringan komunikasi data paket nirkabel Mobitex. Teknologi ini biasa digunakan untuk komunikasi bisnis, proses penjualan kartu kredit, misalnya.
Pada 1992, RIM sempat berkeinginan memproduksi pager. Namun berubah fokus menjadi jaringan komunikasi nirkabel dua arah, ssaat ilmuwan mereka menemukan cara mengirim pesan tak hanya satu arah, tapi juga timbal balik. Lazardis bertekad mencari cara pengiriman email via jaringan nirkabel.
Jim Balsille, yang saat ini menjadi salah satu CEO RIM bergabung di waktu yang sama dengan menginvestasikan uang US$250 ribu (Rp 2,2 miliar) di perusahaan.
Perangkat nirkabel mereka, Inter@ctive Pager, diperkenalkan pada 1996. Selanjutnya, BlackBerry muncul sebagai handset komputer nirkabel pada 1998. Perusahaan bekerjasama dengan beberapa korporasi seperti BellSouth Wireless, IBM dan Rogers Cantel sebagai pendukung layanan nirkabel.
RIM menawarkan perangkat dengan layar enam fitur dan memungkinkan penggunaan email dasar serta komunikasi dua arah. Pengguna juga dapat browse halaman format yang menawarkan informasi langsung dari berita, cuaca, data saham ataupun informasi perjalanan.
RIM menjadi perusahaan teknologi paling cepat berkembang di Kanada. Mereka mengembangkan diri di Waterloo, Ontario, Kanada sebagai daerah yang dianggap Silicon Valley Utara. Saat ini, Research dipimpin dua CEO yaitu Jim Balsillie dan Mike Lazaridis.
Pengguna BlackBerry di Indonesia saat ini mencapai dua juta orang atau 7% dari 21 juta pengguna global di seluruh dunia. Mitra RIM di Tanah Air antara lain Telkomsel, Indosat, XL Axiata, Natrindo Telepon Seluler (Axis), Hutchison CP Telecom (Three) dan Smart Telecom.



Powered by Blogger