Admin (Info Dewasa)
January 10, 2011
January 10, 2011
Masturbasi Bagus Untuk Kesehatan
Sering melakukan masturbasi akan berdampak baik bagi kesehatan seksual Anda.
Penelitian yang dilakukan Cancer Council Victoria, Australia menemukan bahwa pria yang berusia antara 20 dan 50 tahun yang sering ejakulasi cenderung kurang menderita penyakit yang banyak mengancam jiwa setengah juta pria di dunia setiap tahunnya.
Survei yang dilakukan pada 1.079 pasien kanker prostat dan 1.259 pria sehat menunjukkan bahwa mereka yang sering melakukan masturbasi atau berhubungan seks paling tidak sekali setiap harinya pada usia 20-an terbukti sepertiga tak mengalami gangguan.
“Namun untuk kaum pria di usia 50-an memang hal tersebut sulit dilakukan,” ujar Graham Giles yang memimpin penelitian tersebut pada Reuters. Namun masturbasi bukanlah hal yang buruk bagi Anda, aku tak percaya dengan teori buta, dan larangan yang melawan ejakulasi bukan berdasarkan ilmu pengetahuan.”
Penelitian yang dilakukan pada tahun 1994 dan 1998 memang masih dianalisa, sayangnya penelitian tersebut tak difokuskan pada masturbasi. Namun bagian terbesar dari penelitian tersebut adalah meminta para partisipan untuk menceritakan kehidupan seksual mereka selain masturbasi dan kemudian menganalisa jawaban mereka.
Giles menghubungkan penemuan tersebut dengan penelitian sebelumnya yang menunjukkan bahwa para pastor Katolik Roma sedikitnya 30% menderita kanker prostat, namun penelitian juga menyebutkan jika seringnya berganti–ganti pasangan juga menaikkan risiko tersebut.
Sebuah teori menyebutkan bahwa air mani (cairan semen) memiliki efek carcinogenic pada barisan sel di saluran prostat yang tak menimbulkan kemerahan diluar saluran saat ejakulasi.
Riset tersebut diterbitkan oleh British Journal of Urology International.
Penelitian yang dilakukan Cancer Council Victoria, Australia menemukan bahwa pria yang berusia antara 20 dan 50 tahun yang sering ejakulasi cenderung kurang menderita penyakit yang banyak mengancam jiwa setengah juta pria di dunia setiap tahunnya.
Survei yang dilakukan pada 1.079 pasien kanker prostat dan 1.259 pria sehat menunjukkan bahwa mereka yang sering melakukan masturbasi atau berhubungan seks paling tidak sekali setiap harinya pada usia 20-an terbukti sepertiga tak mengalami gangguan.
“Namun untuk kaum pria di usia 50-an memang hal tersebut sulit dilakukan,” ujar Graham Giles yang memimpin penelitian tersebut pada Reuters. Namun masturbasi bukanlah hal yang buruk bagi Anda, aku tak percaya dengan teori buta, dan larangan yang melawan ejakulasi bukan berdasarkan ilmu pengetahuan.”
Penelitian yang dilakukan pada tahun 1994 dan 1998 memang masih dianalisa, sayangnya penelitian tersebut tak difokuskan pada masturbasi. Namun bagian terbesar dari penelitian tersebut adalah meminta para partisipan untuk menceritakan kehidupan seksual mereka selain masturbasi dan kemudian menganalisa jawaban mereka.
Giles menghubungkan penemuan tersebut dengan penelitian sebelumnya yang menunjukkan bahwa para pastor Katolik Roma sedikitnya 30% menderita kanker prostat, namun penelitian juga menyebutkan jika seringnya berganti–ganti pasangan juga menaikkan risiko tersebut.
Sebuah teori menyebutkan bahwa air mani (cairan semen) memiliki efek carcinogenic pada barisan sel di saluran prostat yang tak menimbulkan kemerahan diluar saluran saat ejakulasi.
Riset tersebut diterbitkan oleh British Journal of Urology International.