Admin (Info Dewasa)
February 15, 2011
February 15, 2011
Berfantasi Seks Dengan Pria Lain, Salahkah?
Beberapa orang percaya bahwa memiliki fantasi bercinta dengan orang lain yang bukan pasangan termasuk perselingkuhan. Tetapi, beberapa ahli terapi seks mengungkapkan bahwa memiliki fantasi seks bukan dengan pasangan merupakan hal normal.
Bahkan menurut penelitian terbaru, berfantasi seksual dengan orang lain merupakan tanda seseorang memiliki kehidupan seks yang sehat. Tentunya, sejauh fantasi seks tersebut tidak menjadi obsesi berlebihan.
Dr. Joyce Brothers, salah satu ahli terapi seks, mengungkapkan tahukah Anda fantasi seksual merupakan salah satu tanda pernikahan bahagia. Bila Anda dan pasangan mengetahui hal ini setidaknya bisa mengurangi rasa bersalah yang mungkin dialami Anda berdua. “Memiliki fantasi seksual di luar pernikahan adalah hal normal, dan tidak ada yang salah dengan itu,” katanya.
Faktanya, memiliki fantasi seksual bisa diakibatkan karena rasa bosan pada kehidupan seks. Dan, hal itu bisa menjadi tanda bagi Anda dan pasangan untuk mencoba gaya bercinta yang baru. Atau merencanakan liburan bersama, untuk mengobarkan kembali hasrat bercinta.
Fantasi seksual bisa menjadi pelarian sementara. Tentunya, tanpa mengganggu pernikahan Anda, dan ternyata bisa menimbulkan hubungan lebih intim antara Anda dan pasangan. Sejauh Anda dapat mengontrol fantasi, hubungan Anda tidak akan terpengaruh.
Studi terbaru juga menunjukkan seseorang yang memiliki fantasi, kehidupan seksualnya akan lebih menyenangkan. Dan, bagi wanita memiliki fantasi seksual akan lebih sering merasakan orgasme dibandingkan yang tidak. Ahli terapi seks juga mulai mempertimbangkan kemungkinan gangguan kesehatan bagi seseorang yang tidak memiliki fantasi seksual.
Fantasi seksual bisa mengganggu kehidupan pernikahan apabila berubah menjadi obsesi dan Anda ingin mewujudkannya. Fantasi memang merupakan hak dan privasi Anda. Tetapi, tidak masalah jika Anda membicarakan fantasi seksual pada pasangan selama menjaga perasaan dan menghargainya.
Bahkan menurut penelitian terbaru, berfantasi seksual dengan orang lain merupakan tanda seseorang memiliki kehidupan seks yang sehat. Tentunya, sejauh fantasi seks tersebut tidak menjadi obsesi berlebihan.
Dr. Joyce Brothers, salah satu ahli terapi seks, mengungkapkan tahukah Anda fantasi seksual merupakan salah satu tanda pernikahan bahagia. Bila Anda dan pasangan mengetahui hal ini setidaknya bisa mengurangi rasa bersalah yang mungkin dialami Anda berdua. “Memiliki fantasi seksual di luar pernikahan adalah hal normal, dan tidak ada yang salah dengan itu,” katanya.
Faktanya, memiliki fantasi seksual bisa diakibatkan karena rasa bosan pada kehidupan seks. Dan, hal itu bisa menjadi tanda bagi Anda dan pasangan untuk mencoba gaya bercinta yang baru. Atau merencanakan liburan bersama, untuk mengobarkan kembali hasrat bercinta.
Fantasi seksual bisa menjadi pelarian sementara. Tentunya, tanpa mengganggu pernikahan Anda, dan ternyata bisa menimbulkan hubungan lebih intim antara Anda dan pasangan. Sejauh Anda dapat mengontrol fantasi, hubungan Anda tidak akan terpengaruh.
Studi terbaru juga menunjukkan seseorang yang memiliki fantasi, kehidupan seksualnya akan lebih menyenangkan. Dan, bagi wanita memiliki fantasi seksual akan lebih sering merasakan orgasme dibandingkan yang tidak. Ahli terapi seks juga mulai mempertimbangkan kemungkinan gangguan kesehatan bagi seseorang yang tidak memiliki fantasi seksual.
Fantasi seksual bisa mengganggu kehidupan pernikahan apabila berubah menjadi obsesi dan Anda ingin mewujudkannya. Fantasi memang merupakan hak dan privasi Anda. Tetapi, tidak masalah jika Anda membicarakan fantasi seksual pada pasangan selama menjaga perasaan dan menghargainya.